Deliserdang-Mediadelegasi: Kecewa dan kesal itulah yang terlontar dari tiga lajang pembeli durian, Rabu (21/7), malam di Tembung. Mereka mengaku terkecoh dengan buah durian berdiameter lumayan besar hanya dibanderol Rp15 ribu. “Durian yang kami beli di Pasar VI Tembung, ternyata busuk dan tak boleh ditukar,” kata salah seorang pembeli bermarga Siregar.
Durian sepekan terakhir membanjiri sejumlah kawasan di pinggiran Medan. Di kawasan Tembung misalnya, rata-rata harga perbuah mulai dari Rp20 ribu hingga Rp50 ribu perbuah.
Namun di kawasan Pasar VI Tembung ada durian murah, yang ukuran besarnya Rp50 ribu di tempat lain, namun di tempat penjual yang satu ini harganya dibanderol hanya Rp15 ribu perbuah yang bisa ditawar hingga Rp10 ribu perbuah. Murah tapi durian busuk.
Modus operandinya agar lolos dari protes pembeli yang kecewa, sang penjual sudah membuat pemberitahuan, buah yang sudah dibeli tak dapat dikembalikan atau ditukar. Dalam praktik dagangannya, penjual juga beralasan hanya mempunyai pisau cuter sehingga tidak bisa membuka kulit durian saat diminta oleh pembeli yang ragu dengan buah pilihannya.
Ceritanya, ketiga lajang ini ragu dengan pilihan buah durian, meminta penjual membuka kulit durian sebagaimana biasanya di banyak tempat pembelian durian. “Namun om salah satu penjual di Pasar VI Tembung itu mengaku tidak punya pisau atau parang yang bisa membuka kulit durian, akhirnya durian kami bawa pulang,” ujar mereka.
