Medan-Mediadelegasi: Jadi pengurus DPD WALUBI Sumut lebih berat dari Gubernur. Hal itu disampaikan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, ketika menghadiri pelantikan Pengurus DPD Perwakilan Umat Buddha Indonesia (WALUBI) berlangsung pada, Sabtu (27/11/2021) . Menjadi Ketua DPD WALUBI Sumut yang diemban Brilian Moktar,SE dalam perode .2021-2026 ini bukanlah tugas mudah.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Sumut, unsur Forkopimda, perwakilan dari masing-masing agama, tokoh agama dan masyarakat serta undangan lainnya.
Adapun susunan pengurus DPD WALUBI Sumut untuk Masa Bakti Tahun 2021-2026, diantaranya Ketua, Brilian Moktar; Sekretaris, Albert Masli; Bendahara, Pdt Solihin Chandra dan Ketua Harian, Arman Chandra.
“Sedikit saya tahu tentang job deskripsinya WALUBI. Yang pertama melakukan bimbingan kepada seluruh umat agama Buddha. Berarti, dengan dilantiknya tadi, maka seluruh yang beragama Buddha di Sumatera Utara adalah, menjadi tanggung jawab anda (pengurus WALUBI). Dengan segala macam bentuk persoalan nantinya. Siap-siap jadikan syarat untuk masuk surga atau tidak anda. Karena harus memberikan bimbingan-bimbingan,” kata Edy.
Hal yang kedua, sebut Gubernur Sumut, adalah memberikan pengayoman terhadap yang beragama Buddha.
“Pengayoman ini cukup luas. Seperti memayungi. Kalau orang kehujanan, kepanasan, Anda-lah selaku payungnya agar orang itu tidak basah atau tidak panas. Begitu berat jabatan Anda, lebih berat dari gubernur,” jelasnya.
Gubsu juga mengingatkan pentingnya menjalin tali silaturahmi kepada seluruh pemeluk agama di Sumut, baik yang berada di bawah naungan DPD WALUBI Sumut maupun lainnya.