Medan-Mediadelegasi : Layanan fisioterapi kian populer di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dan kebugaran. Awalnya lebih dikenal sebagai terapi untuk mengatasi cedera olahraga dan rehabilitasi pasca operasi, kini fisioterapi merambah dunia estetika, membantu memperbaiki postur tubuh dan bahkan membentuk kontur wajah. Klaim ini, yang mungkin terdengar mengejutkan bagi sebagian orang, ternyata didukung oleh beberapa ahli medis.
Jehan Albert Fauzie, Founder HOM Aesthetic, mengungkapkan bahwa fisioterapi dapat menjadi solusi untuk memperbaiki postur tubuh yang kurang ideal. Menurutnya, selain manfaat kesehatan, fisioterapi juga menawarkan keuntungan estetika, termasuk membantu membentuk kontur tubuh (body contouring), mengurangi selulit dan pembengkakan (edema). Pernyataan ini diperkuat oleh Dokter Cici Rahma Ustika M.Biomed, dokter penanggungjawab HOM Aesthetic, yang menekankan bahwa koreksi postur tubuh merupakan bagian penting dari perawatan yang berdampak pada estetika.
Namun, seberapa validkah klaim ini dari perspektif medis? Meskipun fisioterapi secara tradisional difokuskan pada rehabilitasi fisik, manfaatnya dalam memperbaiki postur tubuh memang didukung oleh bukti ilmiah. Terapi ini melibatkan berbagai teknik, seperti latihan penguatan otot, peregangan, dan manipulasi manual, yang dapat membantu memperbaiki keseimbangan otot, meningkatkan fleksibilitas, dan memperbaiki postur tubuh yang buruk.
Postur tubuh yang buruk, seringkali disebabkan oleh kebiasaan buruk seperti duduk terlalu lama atau kurangnya aktivitas fisik, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk nyeri punggung, leher, dan bahu. Fisioterapi dapat membantu mengatasi masalah ini dengan memperkuat otot-otot yang mendukung tulang belakang dan memperbaiki mekanisme tubuh.
Selain itu, fisioterapi juga dapat membantu mengurangi nyeri dan meningkatkan mobilitas sendi, yang sangat penting untuk menjaga postur tubuh yang baik. Dengan memperbaiki keseimbangan otot dan meningkatkan fleksibilitas, fisioterapi membantu tubuh kembali ke posisi yang lebih alami dan ergonomis.
Namun, penting untuk diingat bahwa fisioterapi bukanlah solusi ajaib. Hasilnya bervariasi tergantung pada individu, tingkat keparahan masalah postur tubuh, dan kepatuhan pasien terhadap program terapi. Konsultasi dengan fisioterapis yang berpengalaman sangat penting untuk menentukan rencana perawatan yang tepat dan realistis.
Terapi ini juga telah berevolusi untuk mencakup perawatan wajah, yang dikenal sebagai facial physiotherapy. Teknik ini bertujuan untuk mengurangi kerutan dan mempertegas kontur wajah dengan merangsang otot-otot wajah dan meningkatkan sirkulasi darah. Meskipun masih relatif baru, facial physiotherapy menunjukkan potensi yang menjanjikan dalam dunia kecantikan.






