Siborongborong-Mediadelegasi: Anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) Jonius Taripar P. Hutabarat mengingatkan pentingnya program penguatan ideologi Pancasila dan nasionalisme khususnya bagi generasi muda.
“Penguatan ideologi Pancasila bagi para generasi muda, khususnya kalangan pelajar menjadi hal yang penting untuk menghadapi tantangan dan perkembangan teknologi di era digital dewasa ini,” katanya saat menyampaikan ceramah dihadapan seribuan lebih pelajar SMA PGRI 20 Siborong-borong, Kabupaten Tapanli Utara, Selasa (7/3).
Jonius menyampaikan hal itu dalam forum seminar bertajuk Penguatan Ideologi Pancasila dan Karakter Kebangsaan yang digelar bekerja sama dengan SMA PGRI 20 Siborong-borong.
Mantan Kapolres Tapanuli Utara ini menegaskan bahwa Pancasila sebagai dasar negara dapat menjawab persoalan hidup berbangsa dan bernegara, dan karakter bangsa ini dapat tercermin dari sila-sila dalam Pancasila.
“Pancasila merupakan acuan hidup bersama seluruh warga negara Indonesia. Apa yang dianggap baik dalam kehidupan bangsa dan penyelenggaraan negara ini bermuara pada nilai-nilai Pancasila,” kata anggota Komisi E DPRD Sumut itu.
Jika tidak terus ditanamkan, lanjutnya, ideologi Pancasila sebagai ideologi pemersatu bangsa yang selama ini menghindarkan bangsa Indonesia dari perpecahan dikuatirkan dapat hilang tergerus budaya asing, di tengah masifnya informasi yang masuk ke Tanah Air, sebagai imbas geliat perkembangan media sosial.
Hal tersebut dilakukan sebagai bagian dari usaha dan upaya menghadapi era globalisasi digitalisasi, atau sebagian khalayak menyebutnya “Era Lima Puluh”.
Ditambahkannya, ada tiga potensi ancaman bagi bangsa Indonesia, yaitu ancaman ideologi, ancaman stabilitas politik dan ancaman media sosial.
Oleh karena itu, Jonius mengingatkan, pelajar sebagai aset bangsa harus dapat memilah dan membentengi diri agar tidak terjerumus dalam berbagai organisasi maupun paham yang bertentangan dengan Pancasila.
.”Begitu pula dalam kehidupan berpolitik, suasana demokrasi dan kedamaian harus selalu diciptakan,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, ia berpesan kepada para pelajar yang mengikuti seminar tersebut agar mampu menjadi generasi yang berkarakter kebangsaan dengan senantiasa menjaga martabat sebagai manusia dan menguatkan tekad sebagai bangsa merdeka.
Selain itu, generasi muda perlu mencintai budaya warisan leluhur, menjunjung tinggi kehidupan berdemokrasi, merajut kesetiakawanan, dan menumbuhkan solidaritas sosial.