Warga setempat terutama pengendara yang terjebak dalam antrean panjang berharap jajaran Dinas Bina Marga Provinsi Sumatera Utara peka dan cepat bertindak memerbaiki apabila ada ruas jalan yang rusak parah seperti itu, jangan sampai ada pengendara yang celaka. Soalnya jalan tersebut ramai dilintasi mobil pribadi, mobil angkutan umum, truk bus penumpang.
“Ruas jalan menjadi sempit karena sebagian sudah amblas. Ini membahayakan, bisa-bisa pengendara masuk jurang. Belum lagi saat ini curah hujan tinggi, kalau tidak segera diperbaiki lama-kelamaan tanah yang amblas makin bertambah lebar akibat tergerus air. Jangan sampai putus total nanti,” sebut salah seorang pengendara yang enggan namanya ditulis.
Sementara itu terpantau di lapangan, alat pembatas jalan sudah terpasang sebagai tanda bagi pengendara yang melintas. D|Red