Proses pendaftaran dilakukan secara daring melalui sistem SSCASN. Berikut langkah-langkah yang perlu diikuti:
- Akses portal SSCASN di https://sscasn.bkn.go.id.
- Login ke akun SSCASN. Jika belum memiliki akun, buat akun terlebih dahulu.
- Konfirmasi kesediaan mengikuti seleksi PPPK Tenaga Kependidikan Sekolah Rakyat.
- Pilih formasi dan lokasi yang sesuai.
- Perbarui data kualifikasi pendidikan.
- Unggah dokumen persyaratan.
- Verifikasi dan submit pendaftaran.
Jadwal Seleksi PPPK Tendik Sekolah Rakyat 2025
- Pengumuman Penerimaan: 3-7 Desember 2025
- Periode Pendaftaran: 3-7 Desember 2025
- Seleksi Administrasi: 4-8 Desember 2025
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 8-9 Desember 2025
- Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT): 21-23 Desember 2025
- Pengumuman Hasil SKTT: 10-12 Januari 2026
- Pengisian Daftar Riwayat Hidup dan Pemberkasan: 17-26 Januari 2026
- Usul Penetapan NI PPPK: 20-30 Januari 2026
Tes Seleksi: Persiapan yang Matang adalah Kunci
Meskipun detail teknis pelaksanaan SKTT belum diumumkan, calon peserta dapat mempersiapkan diri dengan memahami komponen umum yang biasanya diujikan dalam seleksi PPPK, seperti psikotes dan tes kompetensi teknis.
Prospek Karier PPPK Tendik Sekolah Rakyat: Lebih dari Sekadar Pekerjaan
Menjadi PPPK Tenaga Kependidikan di Sekolah Rakyat bukan hanya sekadar mendapatkan pekerjaan, tetapi juga membuka peluang karier yang menjanjikan dengan berbagai manfaat, seperti jaminan status kepegawaian, kompensasi dan tunjangan, pengembangan kompetensi, jenjang karier yang jelas, dan kontribusi sosial yang bermakna.
Informasi Lebih Lanjut
Untuk informasi lebih lengkap tentang rekrutmen PPPK Tendik Sekolah Rakyat 2025, silakan kunjungi portal SSCASN (https://sscasn.bkn.go.id) atau website Kementerian Sosial (https://kemensos.go.id).
Jangan lewatkan kesempatan emas ini! Segera persiapkan dokumen dan daftarkan diri melalui portal SSCASN sebelum periode pendaftaran ditutup pada 7 Desember 2025. Masa depan lebih cerah menanti Anda yang berani mengambil langkah untuk menjadi bagian dari solusi permasalahan pendidikan di Indonesia. D|Red.
Baca artikel menarik lainnya dari
mediadelegasi.id di GOOGE NEWS.






