Usai kejadian pertama itu, kepala Gereja Katolik ini menderita masalah kesehatan yang berulang.Mulai dari nyeri di lutut dan pinggul hingga berbagai episode bronkitis baru-baru ini. Ia telah bergantung pada kursi roda sejak tahun 2022.
Di tengah kondisi kesehatannya itu, Paus tetap melakukan perjalanan apolistiknya pada tahun 2024.
Paus melakukan rangkaian lawatan ke empat negara di Asia Tenggara. Salah satunya Indonesia, ia sempat menggelar Misa Akbar pada 3-6 September di GBK.
Kedatangan Paus Fransiskus pun disambut hangat oleh para umat Katolik di Tanah Air.
Ini merupakan kegiatan terpanjang selama ia menjabat sebagai Paus.D|Red