Dikatakan Suryani, berbagai persiapan untuk memeriahkan perhelatan itu terus dilakukan dengan melibatkan para pengurus dan keluarga besar KMDT di Bali.
Acara “Semalam di Danau Toba” akan menampilkan deretan penyanyi dan musisi Batak, termasuk Maestro suling (seruling) Martogi Sihotang yang sudah mendunia.
Pentas budaya Batak ini juga turut dimeriahkan oleh beberapa artis Ibu Kota Jakarta, antara lain Yanci Sinaga, Lidya Tambunan, Juniarta Tampubolon, dan artis Internasional (Batak Mendunia) Thompson Napitupulu.
Melalui momentum acara tersebut, Suryani juga berharap hubungan tali persaudaraan antarsesama warga Suku Batak di Bali yang sudah terjalin dengan baik selama ini bisa lebih dipererat lagi.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP KMDT Edison Manurung menjelaskan, Bali dipilih sebagai lokasi promosi pariwisata Danau Toba karena Pulau Dewata itu merupakan kawasan wisata yang ramai dikunjungi wisatawan.
“Kami akan akan terus menciptakan terobosan-terobosan inovatif untuk mempromosikan pariwisata Danau Toba sebagai daerah yang aman dan nyaman dikunjungi oleh wisatawan domestik maupun mancanegara,” ujar mantan Staf Ahli Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Osman Sapta Odang ini.
Lebih lanjut Edison kembali mengingatkan tentang pentingnya peran nyata para kepala daerah di sekitar Danau Toba untuk terus meningkatkan koordinasi dan komunikasi dalam rangka mengembangkan sektor pariwisata Toba sesuai dengan konsep yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Disebutkannya, Danau Toba sebagai salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas dikelilingi tujuh kabupaten, yakni Toba, Samosir, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Simalungun, Dairi dan Tanah Karo.
“Jika koordinasi dan komunikasi antara para kepala daerah di tujuh kabupaten itu tidak terjalin dengan baik, maka visi besar Presiden Joko Widodo untuk membangun Danau Toba sebagai destinasi super prioritas akan sia-sia,” ucapnya.
Sebaliknya, bila pertumbuhan sektor pariwisata di Danau Toba melaju pesat, ke depan juga bakal memberikan dampak signifikan terhadap berbagai sektor riil, termasuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal, petani, seniman serta pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). D|Red