Medan-Mediadelegasi: Puluhan mahasiswa mengatasnamakan Persatuan Mahasiswa (Pema) Sumatera Utara, Selasa (28/7), melakukan aksi unjukrasa ke Kantor Gubernur Sumut dan Mapolda Sumut.
Di halaman Kantor Gubernur Sumut pengunjukrasa memampang foster antara lain bertuliskan, “Pak Edi Apa Istimewa Lasro Marbun” dan “Pak Edi Kok Apa Kali ku Tengok Lasro”.
Unjukrasa dikoordinatori Dedi Arisandi, Koordinator Lapangan Sahnan Siregar setidaknya menyuarakan enam poin dalam aksi mereka.
Pernyataan sikap diketahui Ketua Umum DPW Pema Sumut Joni Sandri Ritonga itu meminta Kapolda Sumut memanggil dan memeriksa Lasro Marbun terkait dugaan tindak pidana korupsi atas penanganan hilangnya APBD Sumut TA 2019 senilai Rp1,6miliar di halaman kantor Gubsu yang penyelesaiannya dinilai tidak jelas juntrungnya.
Menurut mereka, Kapolda Sumut patut melakukan penyelidikan hilangnya APBD Sumut TA. 2019 senilai Rp1,6miliar yang saat itu ditangani Lasro Marbun selaku Inspektorat.
Massa juga meminta Gubernur Sumut melakukan evaluasi penetapan Lasro Marbun sebagai Plt Kadis Pendidikan Sumut.
Dikatakan, Gubernur Sumut jangan ragu mencopot Lasro Marbun sebagai Kepala Inspektorat Sumatera Utara dan Plt. Kadis Pendidikan Sumatera Utara.