Friedrich juga menyatakan bahwa salah satu anggota staf UNRWA telah ditahan oleh pihak berwenang Israel. Ia meminta agar Israel membebaskan staf tersebut dan membatalkan keputusan penutupan sekolah-sekolah.
Penutupan sekolah-sekolah ini telah menimbulkan kekhawatiran tentang masa depan pendidikan bagi anak-anak Palestina di Yerusalem timur. UNRWA telah lama menjadi penyedia pendidikan bagi anak-anak pengungsi Palestina di wilayah tersebut.
Dalam beberapa tahun terakhir, Israel telah meningkatkan tekanan terhadap UNRWA dan membatasi kegiatan badan tersebut di Yerusalem timur. Penutupan sekolah-sekolah ini merupakan bagian dari upaya tersebut.
Dengan demikian, penutupan sekolah-sekolah UNRWA di Yerusalem timur telah menimbulkan kekhawatiran tentang masa depan pendidikan bagi anak-anak Palestina dan meningkatkan ketegangan antara Israel dan PBB. D|Red.
Baca artikel menarik lainnya dari
mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.