Pemdes di Kawasan Percut Seituan Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Kegiatan penyemprotan disinfektan oleh Karang Taruna Tunas Jaya, Kades Bandar Khalipah Suparyo SH, Bhabinkamtibmas Aiptu Abdul Halim Lubis dan Babinsa Kopka Jaya Gultom. Foto: D|m abduch

Percut Seituan-Mediadelegasi: Upaya membatasi penyebaran Covid-19 dan pambasmian nyamuk DBD Desa Saentis melakukan penyemprotan Desinfektan & fogging.

Kegiatan ini sendiri dilaksanakan di setiap dusun di Desa Saentis. Melaksanakan kegiatan ini Pemerintah Desa (Pemdes) Saentis dibantu oleh Karang Taruna Tunas Jaya, BKPRMI Desa Saentis dan masyarakat.

Seluruh masyarakat Desa Saentis berharap dengan adanya kegiatan ini mencegah masyarakat Saentis terjangkit Covid-19.

“Kami juga mengimbau seluruh masyarakat Desa Saentis untuk, mengurangi kegiatan di luar rumah khususnya berkumpul. Melakukan Physical Distance atau menjaga jarak aman kepada orang lain, rajin mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir, menjalankan pola hidup sehat & menjaga kebersihan lingkungan.

Ketua Karang Taruna Tunas Jaya Yahfi Taufik kepada awak media, Senin(30/3), mengatakan kegiatan penyemprotan disenfektan ini adalah untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat serta sekaligus mengimbau kepada mereka untuk tidak banyak melakukan aktifitas di luar sebagai upaya memotong mata rantai penyebaran virus Covid 19 yang semakin mengganas.

Penyemprotan salah satu warung yang kerap digunakan sebagai titik ngumpul warga. Foto: D|Des|m abduch

“Apalagi Kecamatan Percut Seituan masyarakat yang masuk dalam orang dalam pantauan tanpa gejala cukup tinggi dan hal ini perlu diantisipasi agar kemungkinan penularan terbatasi,” katanya.

Berjalan Efektif

Kegiatan penyemprotan disenfektan juga dilakukan di Desa Bandar Khalipah. Kepala Desanya Suparyo SH, perangkat desa, Bhabinkamtibmas Aiptu Abdul Halim Lubis, Babinsa Kopka Jaya Gultom, Ketua Karang Taruna desa Bandar Khalipah Ivan Effendi SPd telah melakukan penyemprotan mulai dari Minggu(29/3) dari Dusun 8 dan Senin(30/3) seluruh dusun dengan fokus rumah warga dan rumah ibadah.

Kegiatan penyemprotan disenfektan serentak dilaksanakan selama 2 hari dan diharapkan seluruh masyarakat mulai dari Dusun 1 sampai 17 sudah disemprotkan disinfektan dan warga bisa tenang.

“Tapi kita juga mengharapkan dukungan seluruh elemen masyarakat karena apapun ceritanya pemerintah peduli tapi masyarakat tidak peduli maka sama saja penyemprotan ini tidak akan bisa berjalan efektif seperti yang diharapkan,” kata Suparyo SH. D|Des-20

Pos terkait