Pemprov Sumut Berkomitmen Mengatasi TPPO dengan Gugus Tugas

Foto : Ist.

Medan – Mediadelegasi : Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) baru saja membentuk Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) untuk mengatasi masalah perdagangan orang di provinsi Sumut.

Hal tersebut terungkap dalam Rapat Perdana Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan TPPO yang dipimpin Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) Effendy Pohan di Ruang Rapat Lantai 2 Kantor Gubernur Sumut Jalan Diponegoro Kota Medan. Kamis (10/4).

Effendy Pohan mengatakan, pembentukan Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan TPPO di Sumut berdasarkan Peraturan Gubernur Sumut No. 1/2025 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Sumut Nomor 54 Tahun 2010 tentang Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan TPPO.

Bacaan Lainnya

“Berdasarkan instruksi Gubernur Sumut, Gugus Tugas ini dibentuk untuk mengoordinasikan upaya pencegahan dan penanganan TPPO di Sumut dan dapat menyelesaikan masalah TPPO di Sumut, baik dari hulu hingga hilir. Kita harapkan dengan rapat ini dapat masukan dari segala unsur yang ada,” ucap Effendy Pohan.

Gugus tugas ini dipimpin oleh Gubernur Sumut sebagai Ketua I, Wakil Gubernur sebagai Wakil Ketua I, dan Ketua DPRD Sumut sebagai Ketua II, Polda Sumut sebagai Ketua Harian dan Sekdaprov Sumut sebagai Wakil Ketua Harian. Sementara keanggotaan pada Gugus Tugas ini yakni dari unsur instansi vertikal, penegak hukum, akademisi, lembaga masyarakat dan lainnya.

Disampaikan juga, provinsi Sumut rentan terjadinya TPPO, karena letak wilayah dan geografis yang memiliki banyak ‘jalan tikus’, yang kerap dimanfaatkan para agen ilegal untuk menyelundupkan pekerja migran melalui jalur laut.

“Jelang Lebaran kemarin kita telah memulangkan korban TPPO sebanyak 186 orang. Pada rapat ini kita membahas apa tindakan kita selanjutnya, bagaimana korban dan siapa yang telah mengirim mereka ini untuk bekerja di luar negri,” ujar Effendi Pohan.

Pos terkait