Proyek Pembagunan Jalan Silalahi-Binangara Dairi Rp4,9 M Terlantar

Proyek Pembagunan Jalan Silalahi-Binangara Dairi Rp4,9 M Terlantar
Proyek pembangunan jalan jurusan Silalahi-Binangara, Desa Silalahi 2, Kecamatan Silahisabungan Dairi, sudah dipasangi base dilintasi aliran air dengan debit yang lumayan besar. Foto: D|Ist

“Kita sudah beberapa kali memanggil direktur perusahaan, meminta segera menyelesaikan pekerjaan itu, sesuai dengan rencana anggaran biaya,” ucapnya.

Terkait putus kontrak, Anggara mengatakan, belum ada ranah ke sana, karena masa kontrak pekerjaan tersebut belum habis. Pekerjaan bisa dikebut, asalkan pihak rekanan bisa mengikuti petunjuk dari Dinas PUTR Dairi.

“Kita tetap mendesak dan memberikan dukungan kepada rekanan, agar pekerjaan itu segera diselesaikan. Karena bila diputus kontrak, warga Dusun Sitio-tio yang sangat dirugikan,” ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Camat Silahisabungan, Hamaska Silalahi mengaku, proyek pembangunan jalan jurusan Silalahi-Binangara sangat berharap dipercepat perbaikannya. Akses darat itu sudah puluhan tahun didambakan warga Dusun Sitio-tio, yang jumlahnya sekitar 30 kepala keluarga.

Selama ini, warga Dusun Sitio-tio menggunakan perahu sebagai transportasi menuju Silalahi menjual hasil pertanian maupun, untuk membeli kebutuhan sehari-hari. Diharapkan perbaikan jalan tersebut jangan sampai mangkrak.

Akibat akses darat yang kurang baik, dusun tersebut tertinggal dari daerah lain. Misalnya bidang pendidikan, dulunya anak- anak dari Binangara Kabupaten Samosir, sekolah dasar (SD) ke Sitio-tio. Sekarang sudah terbalik, anak- anak dari Sitio-tio sudah sekolah ke Binangara. Artinya, bila akses itu sudah terbuka perekonomian akan meningkat dan untuk kemajuan Dusun Sitio-tio.

Sebelumnya, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) kegiatan tersebut, Ucok Octo Anakampun, proyek pembangunan jalan jurusan Silalahi- Binangara senilai Rp 4,9 miliar dikerjakan PT MVP yang beralamat di Napasengkut, Desa Salak II, Kabupaten Pakpak Bharat.

Volume pekerjaan sepanjang 1,9 kilometer (km) dengan bangunan pendukung yakni parit semen sepanjang 800 meter, plat beton 6 titik serta tembok penahan tanah (TPT) 3 titik, dengan waktu pekerjaan April-September/ 150 hari. D|Red

Pos terkait