Sampai di SMA 1 Medan, Dedi mengaku banyak orang tua siswa yang mendapat beragam masalah soal PPDB online tersebut. Petugas di sekolah itu meminta agar pihak orang tua mengulang kembali.
“Ternyata di sini semua, pada begitu semua, pada eror semua, ada beragam masalahnya. Menurut pihak sekolah, ya disuruh ulang-ulang saja lagi karena dari diknas sendiri belum ada solusi. Kita juga cemas, ini kan tiga hari, besok sudah selesai. Sementara daftar nggak bisa,” sebut Dedi.
Hal senada disampaikan orang tua lainnya, Resi. Dia mengaku masih bingung dengan sistem PPDB online tersebut.
Dia berharap dinas terkait memberikan solusi terbaik. Dia meminta, selain online, penerimaan siswa baru juga dilakukan dengan manual.
“Belum paham tentang PPDB. Berharap dinas terkait selain online juga ada menyediakan sistem manual,” ujar Resi.
D|red