“Dengan kemampuan kita di bidang apa pun itu, pergunakanlah pada setiap kesempatan yang ada. Kaitannya, proposal yang diajukan masyarakat akan kita perjuangkan semampu saya pada kesempatan yang tepat,” katanya.
Di Bonan Dolok 3
Usai dari Desa Parsuratan, Tuani Lumbantobing dan rombongan berkunjung ke Desa Bonan Dolok 3, Kecamatan Balige.
Menanggapi keluhan warga perihal tanaman pohon cokelat yang buahnya kecil, Tuani Lumbantobing, mengatakan, mungkin salah bibit atau bukan bibit unggul. “Saya akan meminta Dinas Pertanian dan Dinas terkait untuk turun meneliti masalahnya. Dan kita upayakan menyediakan bibit unggul,” katanya.
Aspirasi warga Desa Bonan Dolok 3 antara lain traktor besar, hand tractor, partuset untuk persalinan kaum ibu dan pembangunan Gereja.
Saat berkunjung ke Desa Hutabulu Mejan Kecamatan Balige, Drs Tuani Lumbantobing tampak kaget mendengar paparan Kades.
Kades Hutabulu Mejan, Haposan Simanjuntak mengatakan di desa itu ada lahan tidur sekitar 40 hektar dan sudah 20 tahun tidak diolah. “Kami berharap agar bapak membantu supaya lahan tidur tersebut menjadi lahan produktif,” katanya.
Drs Tuani Lumbantobing MSi menyebut hal yang sangat luar biasa jika sudah 20 tahun menjadi lahan tidur. “Saya akan upayakan membawa investor untuk menjalin kerjasama dengan warga. Struktur tanah akan diteliti untuk menentukan tanaman apa yang tepat sesuai kebutuhan perusahaan, bahkan membangun pabrik,” katanya.
