Wali Kota: Kenalkan Sosok Guru Patimpus Pada Generasi Muda

Wali Kota: Kenalkan Sosok Guru Patimpus Pada Generasi Muda
Wali Kota Medan Bobby Nasution didampingi Kadis Kebudayaan Kota Medan OK Zulfi (ketiga kiri), Kadis Kebersihan dan Pertamanan Syarifuddin Irsan Dongoran (kedua kiri) dan Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Adlan (kiri) saat menerima Panitia Peluncuran Buku Guru Pa Timpus Sembiring Pelawi yang diketuai John Peter Roy Kaban (kedua kanan), di Balai Kota Medan, Selasa (18/10). Foto: Diskominfo Kota Medan.

Medan-Mediadelegasi: Wali Kota Medan Bobby Nasution, mengatakan sosok keteladanan dan nilai-nilai kerukunan yang diwariskan pendiri Kota Medan Guru Patimpus Sembiring Pelawi perlu diperkenalkan dan ditularkan pada generasi muda.

“Perkenalkan dan ajarkan kepada anak-anak kita tentang sejarah dan adat istiadat yang ada di Kota Medan, termasuk tentang sosok Guru Patimpus Sembiring Pelawi,” kata Wali Kota saat menerima kunjungan panitia peluncuran buku Kisah Perjalanan Guru Pa Timpus Sembiring Pelawi, di Balai Kota Medan, Selasa (18/10).

Bobby Nasution atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Medan, menyatakan turut mendukung kalangan yang berinisiatif menerbitkan buku tentang perjalanan sejarah hidup para tokoh yang berjasa kepada masyarakat, seperti sosok Guru Patimpus.

Bacaan Lainnya

Karena itu, Bobby telah menjadwalkan untuk hadir dalam acara peluncuran buku Guru Pa Timpus Sembiring Pelawi yang digelar di Convention Hall Hotel Danau Toba Medan pada 22 Oktober 2022.

Pada kesempatan tersebut Wali Kota juga mengingatakan bahwa Indonesia memiliki warisan leluhur yang tak ternilai harganya yang kemudian menjadi semboyan negara, Bhinneka Tunggal Ika, yang memiliki makna berbeda-beda tetapi tetap satu jua, atau mengandung makna persatuan dan kesatuan.

Kota Medan dengan penduduknya yang multi etnis, diakuinya, sejak ratusan tahun silam sudah terbiasa bersama dalam kehidupan bersosial di tengah perbedaan adat istiadat, budaya, agama, ras dan antargolongan.

“Saya senantiasa mengajak seluruh masyarakat Kota Medan untuk menjadikan perbedaan itu sebagai kekuatan untuk membangun kehidupan yang harmonis, damai dan penuh toleransi,” tuturnya.

Sebelumnya ketua panitia peluncuran buku Guru Pa Timpus Sembiring Pelawi, John Peter Roy Kaban, menjelaskan bahwa berdasarkan data dan riset yang dilakukan, saat ini persentase warga Kota Medan yang mengenal Guru Patimpus sebagai pendiri Kota Medan hanya sekitar 23 persen.

“Karena itulah kami bekerja sama dengan Patimpus Pelawi Pendiri Kota Medan atau PPPKM berinisiatif meluncurkan buku berisi tentang sejarah dan biografi Guru Pa Timpus Sembiring Pelawi, termasuk perjalanan hidupnya saat mendirikan Kota Medan ini,” ujar pria yang akrab disapa Roy Kaban ini.

Pos terkait