Buntut Penembakan Juang Parlindungan Naibaho, 2 Cafe Disegel, Pelaku Diburu

korban penembakan
Diduga dilatar belakangi persaingan bisnis, seorang pengusaha cafe di Jalan Flamboyan Raya, Gang Bersama, kecamatan Medan Selayang tembak seorang masyarakat

“Istri pelaku marah dan tak terima lantaran lambat menutup portal pada jam dua belas malam lantaran tertidur di pos jaga. Dituduhnya kami sebagai pengelola keamanan main mata dan berpihak pada salah satu cafe. Pas saya tanya, penjaga malam, katanya terlambat nutup portal lantaran tertidur. Istri pelaku ( E S ) tak terima dan terus marah-marah. Tak mau meladeni saya menjauh, namun tiba-tiba muncul si pelaku datang dan mengancam saya dengan menempelkan senjata air gun miliknya pada kening saya, kaget, saya tepis, namun ia menembak saya sebanyak 6 kali dan 2 peluru besi bersarang di rahang pipi sebelah kiri dan 1 peluru mengenai dada kiri,”ucap korban sambil menunjukkan bekas luka yang dideritanya.

Lebih lanjut, akibat kejadian, saya dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Sumut untuk mendapatkan perawatan medis.

“Saya udah buat laporan ke Polsek Sunggal, polisi sudah datang ke rumah pelaku untuk mencari barang bukti senjata air gun pelaku, cuma infonya cuma dapat kotaknya saja. Pelaku sudah melarikan diri. Saya berharap agar pelaku segera ditangkap,”pinta korban.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi di kantornya mengatakan bahwa pelaku sedang diburu.

“Awak kejadian lantaran salah paham antara pemilik salah satu cafe dengan penjaga malam lantaran terlambat menutup portal, buntut masalah ini, pelaku menembakan air gun pada korban dan mengenai 2 peluru pada rahang pipi dan dada kiri korban. Untuk kedua cafe itu sudah disegel pihak pemerintah, sementara pelaku sedang diburu Satreskrim Polrestabes Medan dan Polsek Sunggal. Kami minta pelaku menyerahkan diri,”pungkas Kombes Pol Hadi Wahyudi. (D|Med-Red)

Pos terkait