GMKI Siantar-Simalungun Desak Kejari Segera Tuntaskan Kasus Dugaan Korupsi IMB Balei Merah Putih

Massa dari GMKI unjuk rasa di depan Kantor Kejari Pematang siantar.D|Red

Richard menambahkan, dalam proses penanganan kasus itu, Kejari telah memeriksa sekitar 30 orang saksi, termasuk ES dan juga tim ahli. Kemudian, saat ini kejaksaan masih menunggu proses perhitungan kerugian negara.
“Komitmen kita akan tetap menyelesaikan kasus ini secepat mungkin. Mari sama-sama menunggu proses yang sedang kita tangani,” kata Robert Sembiring,Tuntut Copot Sekdakab Simalungun
Sementara itu di aksi unjuk rasa yang berlanjut di Kantor Bupati Simalungun, massa GMKI menuntut Sekretaris Daerah berinisial ES dicopot.

Orator massa di antaranya Indra Simarmata, Tiopan Sianipar, Febiana Saragih, Ferdinan Saragih dan Rezeki Situmeang secara bergantian melakukan orasi yang meminta ES dicopot karena dugaan korupsi pengurusan IMB dan Amdal gedung Telkom sewaktu dirinya menjabat Kepala Dinas Perizinan atau DPM-PTSP Kota Pematangsiantar.
“Kami meminta Bupati Simalungun mencopot sementara saudara ES sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Simalungun. Demikian tuntutan yang kami sampaikan,” kata kelompok GMKI.

Pengunjuk rasa didatangi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Daerah Simalungun, Albert R Saragih. Sebanyak 10 orang perwakilan GMKI diizinkan memasuki Kantor Bupati Simalungun untuk berdialog.
Albert mengapresiasi GMKI Siantar-Simalungun atas kepeduliannya terhadap aktivitas di pemerintahan. “Seluruh aspirasi yang disampaikan GMKI, akan disampaikan kepada pimpinan,” kata Albert.
Sementara itu, Sekda Simalungun ES tidak ditemukan wartawan di kantornya. Menurut pegawai di kantor tersebut, ES sedang melaksanakan tugas di Medan. Dihubungi berulangkali melalui telepon, ES pun tak kunjung meresponnya.D|Red

Pos terkait