Iran Luncurkan Serangan Rudal ke Pangkalan Militer AS di Qatar

Iran Luncurkan Serangan Rudal ke Pangkalan Militer AS di Qatar. (Foto : Ist.)

Jakarta-Mediadelegasi : Iran melancarkan serangan rudal ke Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar, markas militer terbesar AS di Timur Tengah, pada Senin (23/6/2025). Serangan ini merupakan respons langsung Iran atas pengeboman tiga fasilitas nuklirnya oleh militer AS sehari sebelumnya.

Fakta-Fakta Serangan

– Jumlah Rudal: Iran meluncurkan dua gelombang serangan rudal, dengan gelombang pertama terdiri dari 7 rudal dan gelombang kedua terdiri dari 11 rudal. Namun, hanya satu rudal yang berhasil menghantam sasaran, sementara sisanya dicegat dan jatuh ke laut.
– Peringatan Dini: Iran memberi peringatan kepada AS beberapa jam sebelum serangan dilakukan untuk mencegah jatuhnya korban jiwa dan memperkecil risiko eskalasi yang lebih luas. Presiden AS Donald Trump berterima kasih atas peringatan dini tersebut.
– Respons Qatar: Qatar menyatakan situasi keamanan dalam negeri tetap stabil, meskipun wilayahnya menjadi lokasi serangan. Kementerian Luar Negeri Qatar menyebut bahwa tindakan pencegahan telah diambil, termasuk pengamanan wilayah udara dan laut.
– Prediksi AS: AS telah memprediksi serangan Iran dan memperingatkan warganya di Qatar untuk menghindari tempat-tempat publik dan tetap berada di lokasi aman sehari setelah AS menggempur tiga situs nuklir Iran.
– Reaksi Trump: Presiden AS Donald Trump menyebut serangan Iran sebagai “pembalasan yang lemah” dan menyambut baik fakta bahwa tidak ada korban jiwa. Trump juga membuka pintu negosiasi dan menginginkan Iran dan Israel melanjutkan ke jalur diplomasi.

Bacaan Lainnya

Dampak dan Analisis

Serangan ini menandai eskalasi serius di kawasan Teluk dan meningkatkan ketegangan antara Iran dan AS. Namun, pemberitahuan dini dari Iran dan minimnya kerusakan menunjukkan bahwa kedua belah pihak masih berusaha menjaga ruang diplomasi terbuka.

Pangkalan Al Udeid memiliki peran penting dalam dinamika geopolitik regional sebagai markas militer terbesar AS di Timur Tengah. Serangan ini menegaskan betapa krusialnya pangkalan ini dalam konflik antara Iran dan AS.

Pos terkait