Ia menegaskan, KMDT mendukung penuh perhelatan kejuaraan balap jetski internasional itu karena selaras dengan visi pengembangan pariwisata Danau Toba sebagai salah satu destinasi super prioritas di Indonesia.
Sebab, kata mantan Ketua DPP KNPI era tahun 2000-an ini, sektor pariwisata memiliki potensi besar dalam meningkatkan pendapatan devisa, menciptakan lapangan kerja, mendorong pertumbuhan industri pariwisata, yang pada akhirnya dapat memacu pertumbuhan ekonomi.
Keindahan alam Danau Toba terbentang di tujuh kabupaten yakni Simalungun, Toba Samosir, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, dan Samosir.
“KMDT sebagai organisasi independen yang peduli terhadap kelestarian alam dan lingkungan Danau Toba akan terus bersinergi dengan pemerintah dan para pemangku kepentingan untuk menjadikan Danau Toba sebagai destinasi wisata kelas dunia,” tuturnya.
Informasi yang dihimpun, Aquabike Jetski World Championship 2023 merupakan seri kejuaraan jetski tingkat dunia yang akan diselenggarakan di Danau Toba untuk pertama kalinya di wilayah empat kabupaten, yakni Kabupaten Toba, Kabupaten Karo, Kabupaten Dairi, dan Kabupaten Samosir.
Event olahraga wisata atau sport tourism itu akan diikuti 118 pembalap dunia dari 22 negara dan 10 pembalap dari Indonesia, mempertandingkan 2 kategori yaitu Circuit dan Endurance. D|Red
