Medan-Mediadelegasi: Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Sumatera Utara (Sumut), yang dipimpin Ketua GPEI Sumut Drs Hendrik Halomoan Sitompul MM audiensi ke Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Sumatera Utara, yang dinakhodai Kadis Perindag Dr Ir Riadil Akhir Lubis, kemarin.
Dalam pertemuan itu, Ketua GPEI Sumut menjajaki kerjasama dengan Disperindag untuk menggali potensi ekspor Sumut dari hulu sampai hilir, di antaranya memberi pendampingan kepada para pemilik barang untuk ekspor, atau membuka Sekolah Ekspor dan merancang Market Place Digital untuk mempromosikan komoditi ekspor dari Sumut.
Menurut Hendrik Sitompul, saat ini banyak perusahaan eksportir tanpa pemilik barang. Hal itu seharusnya ditertibkan Kementerian Keuangan dalam rangka kewajiban pajak.
“Seharusnya pemilik barang melakukan ekspor secara mandiri dan jangan menitip barang ke perusahaan jasa ekspor, salah satu manfaatnya biaya logistik bisa lebih efisien. Pada masa Covid-19 ini kinerja ekspor 2020 dari Belawan naik, ini merupakan kabar baik ” kata Hendrik yang saat itu didampingi Wakil Ketua GPEI Sumut Paskalis Sitompul, Condrad Naibaho dan Donsisco Perangin angin.
Lebih lanjut Hendrik menjelaskan, tahun 2021 GPEI Sumut akan membuka sekolah ekspor yang bertujuan memberi pengetahuam praktis kepada pemilik barang yang ingin berorientasi ekspor. GPEI Sumut akan melakukan pendampingan hingga para peserta bisa melakukan ekspor.