KMDT Sambut Baik Rencana Bobby Nasution Majukan Pariwisata Danau Toba

KMDT Sambut Baik Rencana Bobby Nasution Majukan Pariwisata Danau Toba
Calon gubernur Sumatera Utara nomor urut 1 Bobby Nasution saat menyampaikan rencana pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di kawasan Danau Toba dalam acara dialog bertema panggung ekonomi kreatif dan UMKM, di Kaldera Toba, Kabupaten Toba, Senin (7/10). Foto: ist

Medan-Mediadelegasi: Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT) menyambut baik rencana calon gubernur Sumatera Utara (Sumut) nomor urut 1 Bobby Nasution untuk berkolaborasi dengan berbagai komponen memajukan pariwisata Danau Toba.

“Kami menyambut baik dan mendukung rencana Bobby Nasution bakal berkantor di kawasan Danau Toba untuk memastikan program percepatan pembangunan di destinasi pariwisata super prioritas tersebut berjalan baik dan lancar,” kata Ketua Umum DPP KMDT Edison Manurung, SH, MM, di Medan, Rabu (9/10).

Untuk diketahui, Bobby Nasution pada acara dialog bertema panggung ekonomi kreatif dan UMKM di Kaldera Toba, Kabupaten Toba, Senin (7/10), menyatakan komitmen memajukan pariwisata dan industri kreatif di kawasan Danau Toba jika nanti pasangan Bobby-Surya memenangkan Pilkada Sumut 2024.

Bacaan Lainnya

Edison yang juga mantan Staf Khusus Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, menilai, rencana Bobby Nasution memajukan pariwisata Danau Toba sejalan dengan visi dan misi KMDT yakni pembangunan berkelanjutan, mewujudkan SDM unggul, pelestarian keanekaragaman, keterpaduan pembangunan antar kabupaten se kawasan Danau Toba, dan pengembangan pariwisata yang berkelanjutan.

Disebutkannya, KMDT merupakan organisasi independen yang selama ini aktif bergerak di bidang pariwisata, lingkungan, pendidikan dan lingkungan serta kelestarian budaya lokal Toba atau Heritage of Toba.

Menurut dia, pembangunan dan pengembangan Danau Toba sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) harus dilaksanakan secara masif dengan melibatkan kolaborasi dan kerja sama berbagai pihak.

Kolaborasi Pemerintah provinsi (Pemprov) Sumut bersama tujuh pemerintah kabupaten se kawasan Danau Toba, pihak swasta dan masyarakat lokal lanjut dia, sangat penting dilaksanakan secara berkelanjutan agar Danau Toba benar-benar menjadi destinasi wisata kelas dunia.

Salah satu upaya peningkatan pengelolaan wisata Danau Toba yang dinilai paling krusial, kata Edison, adalah memaksimalkan kinerja pembangunan sarana dan prasarana pendukung, mulai dari jalur transportasi, akomodasi, hingga pembenahan sejumlah infrastruktur jalan.

Lebih lanjut mantan Ketua DPP KNPI era tahun 1990-an itu, menyampaikan apresiasi kepada Presiden Joko Widodo yang selama ini telah banyak memberikan perhatian khusus terhadap agenda pembangunan kawasan Danau Toba.

Pihaknya meyakini perhatian yang diberikan Presiden Jokowi tersebut semata-mata bertujuan ingin menjadikan Danau Toba menjadi destinasi wisata berkelas dunia.

“Kami juga yakin Indonesia nanti di bawah kepemimpinan presiden terpilih Bapak Prabowo Subianto juga akan memberi perhatian serius terhadap upaya percepatan pengembangan pariwisata Danau Toba,” tuturnya.

Edison menambahkan, KMDT bekerja sama dengan tim ahli dan akademisi telah pula menyiapkan usulan berisi hasil kajian tentang rencana pendirian lembaga pendidikan tinggi di kawasan Danau Toba yang diberi nama Universitas Negeri Danau Toba Resort Internasional.

“Naskah usulan pendirian Universitas Negeri Danau Toba Resort Internasional akan kami serahkan kepada Bapak Prabowo Subianto,” ujar Edison. D|red

 

Pos terkait