Rahmad Dani Rambe menceritakan, memang venat dirinya pernah mendapat bantuan hanya sekali yakni diantar Kepala Dusun (Kadus) berupa , beras 2 kg, mi instan 3 bungkus, telur 3 butir dan garam 2 bungkus. Kemudian, ada satu goni beras itu bantuan pribadi, bukan dari pemerintah.
“Saya sejak sakit tidak pernah bekerja lagi. Untuk menutupi kebutuhan kami adalah istri saya yang bekerja tukang Deres Rambung,” sebut Rahmad.
Ketua DPC AWNI Labusel, Porkot Pulungan mengatakan, hal yang menimpa Rahmad Dani akan disampaikan nanti pada pemerintah atau Dinas Sosial, agar melakukan peninjauan untuk mendata para orang tidak mampu.
” Kita sangat prihatin melihat keadaan Bapak Rahmad Dani Rambe tersebut” kata Porkot.
D/Lbs-24