“Terkait penundaan tersebut, pihaknya akan mempertanyakan kepada Ketua PN Medan,” tegas Penasihat Hukum Kondang Alumni Universitas Nomensen Medan ini.
Dilokasi tempat rencana eksekusi dalam pantauan delegasi tercatat adanya kegiatan Rapat Koordinasi, yang diselenggarakan oleh sebuah lembaga Komite Independent Batak (KIB).
Menurut penyelenggara acara kegiatan rapat koordinasi ini dilaksanakan, dalam rangka membangun komitmen Komite Independent Batak dalam berkontribusi ikut membangun Sumatera Utara khususnya Bumi Tapanuli, yang saat ini sedang giat-giatnya melakukan pembangunan menjadikan kawasan Danau Toba Daerah Wisata Prioritas di Indonesia, sesuai dengan petunjuk dan arahan Presiden RI Ir. Joko Widodo agar masyarakat kawasan Toba ikut serta dalam membangun SDM. Tegas Ketua KIB Bapak Kapten Tagor Aruan kepada Delegasi.
“Terkait adanya rencana Eksekusi kami sebagai penyelenggara tidak tahu menahu, dan jauh hari kami dari KIB sudah memesan Kaldera Cafe untuk menjadi tempat berlangsungnya acara Rapat Koordinasi ini,” ungkapnya. (D|Red-08)
