Gubernur Sumut Sebut Sulit Cari Kadis Pendidikan

gubernur sumut sebut
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bercerita soal dirinya yang kesulitan mencari Kepala Dinas Pendidikan. (ist)

Medan-Mediadelegasi: Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bercerita soal dirinya yang kesulitan mencari Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik). Edy akhirnya menunjuk mantan anak buah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Lasro Marbun, menjadi pelaksana tugas (Plt) Kadisdik.

Edy mengatakan dirinya pernah meminta seorang wanita yang merupakan dosen di Universitas Sumatera Utara (USU) untuk menjadi Kadis Pendidikan. Namun, wanita itu menolak meski dijanjikan mendapatkan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang besar.

“Tak mau ibu itu, semakin dia tidak mau, semakin penasaran saya,” ucap Edy dalam sambutannya di acara pelantikan Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABPPTSI) Sumut di Medan, Kamis (31/3/2022) dilansir detik.com.

Bacaan Lainnya

Edy mengatakan dirinya sudah meminta Rektor USU saat itu, Runtung Sitepu, untuk membujuk dosen itu menjadi Kadisdik. Namun, dosen itu tetap tidak mau.

Edy mengatakan pihaknya kemudian membuka tes untuk mencari calon Kadis Pendidikan. Dari hasil tes itu, terpilih Kadis Pendidikan yang memiliki gelar profesor, yaitu Prof Dr Saifuddin.

“Teslah, luluslah seorang profesor. Profesor Pak, sekolah yang paling tinggi di dunia ini adalah profesor, titelnya,” ucapnya.

Edy mengatakan Kadis Pendidikan yang terpilih itu tak bisa bekerja secara maksimal. Kadis Pendidikan tersebut akhirnya mengundurkan diri pada Februari 2022.

“Tak nyambung juga dengan yang diajar, dengan dilatih, habis itu dikerjakan. Tak ketemu Pak,” ujarnya.

Karena Kadis Pendidikan yang terpilih itu mundur, Edy mengatakan hingga kini dirinya masih mencari Kadis yang baru. Edy pun menunjuk Inspektur Pemprov Sumut Lasro Marbun menjadi Plt Kadisdik.

“Ini saya sedang mencari Kepala Dinas Pendidikan saya, sampai detik ini. Inspektorat yang merangkap dia jadi Kepala Dinas Pendidikan, Lasro Marbun,” ucap Edy.

Lasro, kata Edy, sempat mengeluh dengan banyaknya pekerjaan sebagai Inspektur Sumut dan Plt Kadis Pendidikan. Namun, Edy tetap bertahan menjadikan Lasro sebagai pelaksana tugas.

“Tak ada kau capek-capek, diam kau (Lasro) situ,” ujar Edy menceritakan ucapannya ke Lasro.

Sebelum bertugas di Sumut, Lasro pernah menjadi pejabat di DKI Jakarta. Dia dilantik Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sebagai Kepala Dinas Pendidikan, Rabu (12/2/2014). Dia semula menjabat Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana (Kabiro Ortala).(D|Red)

Pos terkait