Dalmasri, yang memang tak asing lagi kiprah dan sikap kesehariannya yang memang bermasyarakat menjadi tampungan keluh-kesah pedagang saat kunjungannya ke pasar itu.
Awe dan Dalmasri mengaku sudah mencatat dua persoalan besar yang dihadapi oleh pedagang dan masyarakat di Pasar Barek Motor, Kijang.
Kedua persoalan yang menjadi catatan ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kepri tersebut, yakni terkait adanya praktik gusur-menggusur pedagang dan pengelolaan lingkungan pasar yang masih sangat kumuh.
“Jika masyarakat memberi amanah kepada saya dan pak Dalmasri, saya pastikan dua persoalan menjadi target prioritas untuk diberesin,” tegas Awe. D|Bat-66