“Saya berbincang dengan founder Pasar Kamu, Bapak Dedy Sofyan, salut dengan inisiasinya, bukan hanya memberdayakan masyarakat sekitar tapi juga membantu perekonomian mereka dengan program-programnya supaya bisa berdikari dalam ekonomi,” ungkap Ketua Bampeperda DPRD Sumut ini.
Ada sekitar 60 lapak yang berjualan di Pasar Kamu, selain menjual makanan, juga ada pertunjukan seni dan permainan kedaerahan yang disajikan.
“Uniknya, alat tukar di sini menggunakan “uang kayu” yang namanya tempu. 1 tempu nilainya Rp2.000,- yang bisa ditukarkan di KPU (Komisi Penukaran Uang),” tambah Meryl.
Selanjutnya, politisi perempuan cantik yang terpilih sebagai Anggota DPRD Sumut dari Dapil Medan B, menyarankan agar mengurangi penggunaan berbahan plastik sebagai alat bungkus atau lainnya diganti dengan produk berbahan kertas sehingga Pasar Kamu juga bagian dari kegiatan ekonomi kerakyatan yang ramah lingkungan.
“Menurut pengakuan para pedagang di sini, seluruh bahan makanan diolah tanpa menggunakan zat-zat pengawet dan kimia, semuanya alami, luar biasa, dengan kehadiran dan pemberdayaan yang dilakukan ini menunjukkan bahwa apabila desa kuat, maka akan bisa berdaulat dan berdikari,” pungkas Meryl R Saragih. D|Red