Medan-Mediadelegasi: Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Al Wasliyah (HIMMAH) Sumatera Utara (Sumut) mendesak Polda Sumut periksa Andi Jatmiko dan Atjai yang diduga ikut terlibat dalam konsorsium bandar judi online Apin BK.
“Tangkap Andi Jatmiko dan Atjai yang diduga kuat sebagai bagian dari pemodal dalam konsorsium judi Apin BK,” kata koordinator aksi unjuk rasa Awaluddin saat berorasi di depan Mapolda Sumut Jalan Sisingamangaraja Medan, Jumat (28/10).
Terkait dugaan tersebut, lanjutnya, HIMMAH Sumut meminta Polda setempat menyita seluruh aset dan memblokir rekening Andi Jatmiko dan Atjai.
Dalam pernyataan sikapnya, HIMMAH Sumut mendukung dan mengapresiasi kinerja Polda Sumut, karena dinilai konsisten memberantas praktik perjudian, di antaranya menahan salah seorang bos konsorsium judi online terbessar di daerah itu yaitu tersangka Apin BK.
“Kami mendukung sepenuhnya upaya Kapolda Sumut Irjen Panca Putra dalam membongkar segala bentuk perjudian di Sumut, termasuk menangkap Andi Jatmiko dan Atjai yang diduga kuat sebagai bagian dari penyalur dana dan pemodal konsorsium judi yang dikelola Apin BK,” ucap Awaluddin.
HIMMAH Sumut dalam salah satu butir pernyataan sikapnya juga mendukung pernyataan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang menegaskan bahwa tidak ada lagi judi di era kepemimpinannya.
Setelah berorasi, beberapa orang perwakilan pengunjuk rasa diterima Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, untuk menyampaikan aspirasi secara langsung.
Dalam pertemuan itu, Tatan berjanji akan menindaklanjuti aspirasi para mahasiswa yang tergabung dalam HIMMAH. D|Med-55