Jakarta-Mediadelegasi : Demonstrasi Berujung Ricuh di Depan Mako Brimob Jakarta.
Sejumlah demonstran melakukan aksi unjuk rasa di depan Mako Brimob di daerah Kwitang, Jakarta Pusat, pada Jumat pagi. Massa melempari petugas yang berjaga dengan benda-benda keras, seperti kayu, dan melakukan provokasi dengan mengucapkan kata-kata yang bertujuan memancing agar petugas keluar mengejar mereka.
Petugas Brimob membangun barikade dengan tameng dan kelengkapan lainnya untuk memukul mundur peserta aksi. Mereka berusaha menjaga keamanan dan ketertiban di sekitar Mako Brimob.
Aksi tersebut merupakan lanjutan dari unjuk rasa di Gedung DPR/MPR pada Kamis (28/8) serta insiden pengemudi ojek online yang terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob. Massa masih menuntut keadilan dan meminta pertanggungjawaban atas insiden tersebut.
Petugas keamanan telah menyekat arus lalu lintas yang menuju arah Mako Brimob sejak pagi. Penyekatan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kerusuhan dan memastikan keamanan masyarakat sekitar.
Penyekatan dilakukan di Tugu Tani, dan pengendara yang ingin menuju Kwitang akan dialihkan ke arah Cikini. Berdasarkan pantauan di lapangan, arus lalu lintas di kawasan Cikini, Menteng, tidak seramai biasanya.
Jalanan di kawasan itu sepi dari lalu lalang kendaraan yang biasanya ramai pada hari kerja. Petugas keamanan terus berjaga-jaga untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kerusuhan lanjutan.
Demonstrasi ini menunjukkan bahwa masyarakat masih menuntut keadilan dan meminta pertanggungjawaban atas insiden yang terjadi. Petugas keamanan harus terus waspada dan menjaga keamanan masyarakat.
Situasi di sekitar Mako Brimob masih terus dipantau oleh petugas keamanan, dan mereka siap untuk mengambil tindakan jika terjadi kerusuhan lanjutan. D|Red.






