Setelah Dua Dekade Direstorasi, Makam Firaun Amenhotep III di Lembah Para Raja Kembali Dibuka untuk Umum

Wisatawan mengunjungi makam Firaun Kerajaan Baru Amenhotep III di Lembah Para Raja di Tepi Barat Luxor, Mesir, pada 4 Oktober 2025. Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir pada hari Sabtu membuka makam Firaun Kerajaan Baru Amenhotep III di Lembah Para Raja untuk pengunjung, setelah lebih dari dua dekade restorasi. (dok. Xinhua/Ahmed Gomaa)

Selama Dinasti ke-21, muminya, bersama dengan mumi kerajaan lainnya, dipindahkan ke Royal Mummies Cache, yang kemudian ditemukan di makam Amenhotep II pada 1898. Saat ini, jenazahnya disimpan di Museum Nasional Peradaban Mesir di Kairo. Mumi yang rusak parah ini dipamerkan di museum bersama 16 mumi lain dari 17 raja dan ratu Mesir kuno.

Pembukaan kembali makam ini dilakukan kurang dari sebulan sebelum peresmian resmi Museum Agung Mesir di dekat Piramida Giza, yang dijadwalkan dibuka pada 1 November 2025.

Selain pembukaan kembali makam Amenhotep III, Mesir juga tengah melakukan proyek renovasi Piramida Giza senilai 51 juta dolar AS. Pengerjaannya dipimpin Orascom Pyramids Entertainment Services Company.

Salah satu langkah penting dalam proyek ini adalah pembukaan titik akses baru di Fayoum Highway, menggantikan pintu masuk bersejarah yang sering mengalami kemacetan. Namun, perubahan ini menuai protes dari operator tur berkuda dan unta yang merasa relokasi ke zona parkir baru akan merugikan bisnis mereka.

Pendiri Orascom Telecom Holding, Naguib Sawiris, menanggapi protes tersebut dengan tegas. Dalam sebuah pernyataan di media sosial, ia menyebut, “Kesejahteraan masyarakat dan pelestarian situs lebih penting daripada kepentingan pribadi para pedagang.”

Dengan pembukaan kembali makam Amenhotep III dan proyek renovasi Piramida Giza, Mesir berharap dapat menarik lebih banyak wisatawan dan meningkatkan sektor pariwisata budaya mereka. D|Red.

 

Baca artikel menarik lainnya dari
mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.

Pos terkait