Ia menyebut contoh, Bobby dalam mengemban tugas dan kewenangannya tidak pernah bersikap diskriminatif terhadap warga Suku Minang yang mayoritas sebagai pedagang.
Di sisi lain, ia juga menyebut Kota Medan secara bertahap selama di bawah kepemimpinan Wali Kota Bobby Nasution mengalami banyak kemajuan di berbagai bidang pembangunan.
“Bobby punya potensi dan energi untuk diusung menjadi gubernur Sumatera Utara. Karena itu, wajar jika masyarakat di daerah ini memberi kepercayaan kepada beliau untuk memimpin provinsi selama lima tahun kedepan, ” ujarnya.
Acara Konsolidasi Tokoh Sumut turut dihadiri kalangan unsur pengurus DPP Forum Komunikasi Keluarga Samosir (FOKKSA) dan jajaran pengurus Putra Jawa Kelahiran Sumatera (Pujakesuma) Sumut.
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut periode 2024-2029 digelar pada 27 November 2024 akan diikuti dua pasangan calon, yaitu pasangan calon nomor urut 1 Bobby Afif Nasution-Surya dan pasangan nomor urut dua Edy Rahmayadi- Hasan Basri Sagala. D/Red