“Alhamdulillah bersama aparat desa dan guru serta Muspika dapat segera mengevakuasi santri dan pengasuh putri ke tempat yang aman,” kata ustad Amir yang terlihat panik.
Musibah rubuhnya pohon yang menimpa asrama putri Ponpes Saifullah ini hancur, tidak memakan korban, namun berdampak pada kerusakan fatal sehingga asrama putri tidak lagi bisa dihuni. Akibat bencana tersebut pondok kerugian hampir 1 miliar rupiah untuk bisa memperbaiki dan merenovasi kembali fasilitas yang telah terbangun sejak tahun 1996.
Kyai Amir Panatagama mengungkapkan, jika ada infaq dan sedekah untuk meringankan biaya perbaikan Asrama Putri Ponpes Saifullah dengan senang hati pihaknya menampung di BRI: 158501003692536 a/n: Saiful Anwar. Atau Bank BCA Rekening Nomor: 8430331893 a/n: Saiful Anwar (Yayasan PP Saifullah).
Pihak yayasan berharap kiranya masyarakat dan pemerintah dapat membantunya segera agar aktivitas kependidikan di pesantren itu berjalan normal. D|Red