Liga Korupsi Indonesia-Posisi Pertama Pertamina Rp 968 T

Foto: ist

Jakarta-Mediadelegasi: Kasus korupsi masih menjadi permasalahan besar di Indonesia dengan berbagai skandal yang menyebabkan kerugian negara dalam jumlah fantastis yang mencapai ratursan triliun rupiah.

Baru-baru ini, Kejaksaan Agung (Kejagung) resmi menetapkan tujuh tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) periode 2018–2023 yang merugikan negara hingga Rp 193,7 triliun.

Sebelumnya, kasus korupsi yang menyebabkan kergian negara mencapai ratusan trilun juga terjadi pada 2024, yakni Kasus korupsi tata niaga timah yang melibatkan PT Timah Tbk dan diperkirakan telah menyebabkan kerugian negara sebesar Rp 300 triliun.

Lantas, kasus korupsi apa sajakah yang masuk dalam jajaran kasus korupsi yang menyebabkan kerugian negara paling besar? Dihimpun dari berbagai sumber, berikut lengkapnya!

Kasus Korupsi Terbesar di Indonesia
1. Korupsi Pertamina Patra Niaga (Rp 193 Triliun/Tahun)
Kasus ini melibatkan Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan korupsi pengelolaan minyak mentah dan produk kilang periode 2018–2023.Total Kerugian negara yang ditimbulkan mencapai Rp 968 triliun akibat praktik pengoplosan bahan bakar dan markup dalam pengadaan impor minyak.

2. Korupsi PT Timah (Rp 300 Triliun)
Kasus korupsi tata niaga timah yang melibatkan PT Timah Tbk diperkirakan telah menyebabkan kerugian negara sebesar Rp 300 triliun. Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta Pusat mengungkapkan bahwa praktik pembelian bijih timah dari penambangan ilegal menjadi salah satu modus utama dalam kasus ini. Selain merugikan negara secara finansial, kasus ini juga menimbulkan kerugian lingkungan hingga Rp 271 triliun akibat kerusakan ekologi.

3. Kasus BLBI (Rp 138 Triliun)
Skandal Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) menjadi salah satu kasus korupsi terbesar di Indonesia dengan perkiraan kerugian negara mencapai Rp 138,44 triliun. Kasus ini bermula dari dana talangan pasca-krisis moneter 1997-1998 yang disalahgunakan oleh sejumlah bank penerima.4. Penyerobotan Lahan PT Duta Palma Grup (Rp 78 Triliun)
Kasus ini melibatkan perusahaan PT Duta Palma Group yang melakukan alih fungsi lahan secara ilegal di Riau untuk perkebunan kelapa sawit. Akibat perampasan tanah negara tanpa izin yang sah, negara mengalami kerugian hingga Rp 78 triliun. Pemilik PT Duta Palma, Surya Darmadi, telah dijatuhi hukuman dan diwajibkan membayar ganti rugi.

5. Kasus PT TPPI (Rp 37,8 Triliun)
Korupsi di PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) terkait penyalahgunaan penunjukan langsung dalam pengelolaan kondensat oleh BP Migas pada 2009. Akibatnya, negara mengalami kerugian sebesar Rp 37,8 triliun.

6. Kasus PT Asabri (Rp 22,7 Triliun)
Kasus korupsi dana investasi PT Asabri merugikan negara sebesar Rp 22,78 triliun. Skandal ini melibatkan dana milik prajurit TNI, Polri, dan ASN yang diinvestasikan dalam saham gorengan dan reksa dana bermasalah. Para tersangka telah dijatuhi hukuman berat, dan aset mereka disita untuk pemulihan kerugian negara.

7. Kasus PT Jiwasraya (Rp 16,8 Triliun)
Korupsi di PT Asuransi Jiwasraya menimbulkan kerugian negara hingga Rp 16,8 triliun akibat investasi dalam saham gorengan dan reksa dana bermasalah yang mengakibatkan gagal bayar polis. Pemerintah kemudian membentuk IFG Life untuk menyelamatkan nasabah.

8. Korupsi Izin Ekspor Minyak Sawit Mentah (Rp 12 Triliun)
Kasus ini terjadi pada 2022 dan melibatkan pejabat Kementerian Perdagangan serta beberapa pengusaha besar. Mereka diduga memberikan izin ekspor minyak sawit mentah (CPO) secara ilegal di tengah kebijakan larangan ekspor, sehingga merugikan negara hingga Rp 12 triliun.

9. Korupsi Pengadaan Pesawat CSJ-1000 dan ATR 72-600 (Rp 9,37 Triliun)
Dugaan korupsi dalam pengadaan pesawat CSJ-1000 dan ATR 72-600 mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp 9,37 triliun akibat markup harga serta pengadaan yang tidak sesuai dengan kebutuhan operasional.

10. Korupsi Proyek BTS 4G (Rp 8 Triliun)
Skandal dalam proyek pembangunan Base Transceiver Station (BTS) 4G menyebabkan kerugian negara hingga Rp 8,03 triliun. Proyek ini mengalami berbagai penyimpangan, termasuk penggelembungan harga dan pengadaan yang tidak sesuai spesifikasi.

11. Korupsi Bank Century (Rp 7 Triliun)
Kasus Bank Century bermula dari pemberian dana talangan (bailout) pada 2008 dengan alasan penyelamatan sistem keuangan. Namun, dana tersebut diduga diselewengkan, menyebabkan kerugian negara sebesar Rp 7 triliun.Skandal kasus korupsi di atas menunjukkan betapa besar dampak korupsi terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Upaya pemberantasan korupsi harus terus diperkuat demi keadilan dan kemakmuran bangsa.D,|Red

Baca artikel menarik lainnya dari mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.

Pos terkait