Operasi Zebra Toba 2023 Jamin Keamanan Lalu Lintas

Operasi Zebra Toba 2023 Jamin Keamanan Lalu Lintas
Rangkaian Apel berjalan dengan tertib, melibatkan berbagai tahapan mulai dari laporan Perwira Upacara hingga penghormatan pasukan. Tanda Operasi juga disematkan kepada personel yang akan bertugas dalam Operasi Zebra Toba 2023. Foto: humaspolressamosir

Samosir-Mediadelegasi: Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman SH SIK MH menegaskan tujuan utama Operasi Zebra Toba 2023 meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi peraturan berlalu lintas, sehingga menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib.

Yogie Hardiman menyampaikan penegasan tersebut, saat Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2023 di lapangan Apel Mako Polres Samosir, Senin (04/09).

AKBP Yogie Hardiman memimpin Apel, didampingi Kasat Lantas AKP Yuswanto SH dan Komandan Apel Kanit Reg Ident Sat Lantas IPDA Imam Munandar Siregar SH dihadiri sejumlah pejabat penting, termasuk Staf Ahli Setda Kabupaten Samosir, Mewakili Dandim 0210/TU, Kadishub Samosir, Kadis Kesehatan Kabupaten Samosir, Mewakili Kasatpol PP Kabupaten Samosir, dan Danramil 03 Pangururan.

Bacaan Lainnya

Rangkaian Apel berjalan dengan tertib, melibatkan berbagai tahapan mulai dari laporan Perwira Upacara hingga penghormatan pasukan. Tanda Operasi juga disematkan kepada personel yang akan bertugas dalam Operasi Zebra Toba 2023.

Sementara, Kapolda Sumatera Utara dalam amanatnya menyoroti pentingnya operasi ini dalam menangani masalah keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di Sumatera Utara. Data statistik yang disampaikan menunjukkan urgensi dari operasi ini untuk mengurangi angka pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan.

“Operasi Zebra Toba 2023 bukan hanya penegakan hukum semata, tetapi juga menekankan pendekatan edukatif, persuasif, dan humanis dalam menangani pelanggaran lalu lintas,” kata Kapolda Sumut.

Menurutnya, sasaran operasi mencakup delapan prioritas pelanggaran, seperti pengemudi yang menggunakan handphone saat berkendara, tidak menggunakan helm atau safety belt, Pengendara dibawah umur, Berkendara dibawah pengaruh alkohol/mabuk, melawan arus lalu lintas, Berkendara roda dua dengan boncengan lebih dari satu orang, berkendara melebihi batas kecepatan, Berkendara dengan knalpot blong/brong.

“Personel yang terlibat dalam operasi ini diminta untuk selalu menjalankan tugas dengan memprioritaskan keselamatan dan keamanan. Mereka juga diharapkan menjadi teladan dalam berlalu lintas dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat,” tegas Kapolda Sumut. D|rel