Firman Giawa mengatakan tujuan kegiatan ini juga untuk memulihkan kembali perekonomian masyarakat di sektor industri pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Sebagaimana diketahui, bahwa surfing adalah salah satu unggulan pariwisata Kabupaten Nias Selatan, maka kami yakin dengan recovery sport tourism di Kabupaten Nias Selatan akan efektif melalui penyelenggaraan kejuaraan surfing internasional Nias Pro 2022,” lanjut Firman Giawa.
Tour Manager world surf league (WSL) Asean Pasific (APAC), Ty Sorati, menyampaikan rasa terimakasih dan ucapan syukur bisa kembali ke Nias Selatan dalam event Nias Pro 2022.
“Kami sangat bersyukur bisa kembali kesini, terutama pantai Sorake dengan ombaknya yang bagus dan besar. Apalagi dari keramahtamahan masyarakatnya yang baik, ditambah lagi dengan komitmen dari pemerintah kabupaten Nias Selatan pelaksanaan WSL untuk sebagai event tahunan kabupaten Nias Selatan”, kata Ty Sorati.
Pada Dinner tersebut ditandai juga dengan penyerahan souvenir kepada tour Manager WSL APAC, kepada tamu lainnya dan Dinner ini juga dimeriahkan dengan tarian Fataelusa serta ditutup dengan tarian maena dari sanggar Sanora. D|Nsn-111
