Perekonomian Sumut Ditargetkan Tumbuh Lebih Baik

Perekonomian Sumut Ditargetkan Tumbuh Lebih Baik
Ilustrasi - Aktivitas ekspor impor di Terminal Peti Kemas Pelabuhan Belawan, Medan, Sumut. Foto: ist

Medan-Mediadelegasi:  Pemerintah Provinsi (Pemprov)  Sumatera Utara (Sumut)  menargetkan perekonomian daerah itu dapat tumbuh lebih baik dari 5,03 persen tahun 2024 menjadi 6,08 persen pada  2029.

Pernyataan tersebut dipaparkan Gubernur Sumut Bobby Afif Nasution pada forum konsultasi publik dalam rangka penyusunan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah  (RPJMD)  2025-2029 dan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)  Sumut tahun 2026, di Medan, Jumat  (21/3).

Dalam acara yang turut dihadiri seluruh bupati dan wali kota se Sumut itu,  ia menekankan bahwa peningkatan pertumbuhan ekonomi tersebut merupakan salah satu target pembangunan utama Pemprov Sumut di bawah kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut Bobby-Surya.

Bacaan Lainnya

Selain pertumbuhan ekonomi, Bobby juga menargetkan peningkatan  Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)  dari Rp73,75 juta pada tahun 2024 menjadi Rp 115,3 juta pada tahun 2029,  penurunan angka kemiskinan dari 7,19 persen pada tahun 2024 menjadi 2,82 persen pada 2029.

Tidak hanya itu, indeks daya saing daerah juga ditargetkan meningkat dari 3,71 poin tahun 2024 menjadi 3,75 poin tahun 2029, serta peningkatan indeks modal manusia dari 0,53 poin tahun 2025 menjadi 0,59 poin tahun 2029, dan penurunan intensitas emisi gas rumah kaca dari 1 persen tahun 2025 menjadi 18,52 persen tahun 2029.

Terkait dengan target tersebut, Gubernur minta kepada jajarannya di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di linguistik Pemprov Sumut agar menjabarkan dan menjalankan visi, misi dan program Bobby-Surya tersebut.

Sehingga target tersebut dapat tercapai.
“Mohon ini dijabarkan dengan baik dan dijalankan dengan baik,” kata Bobby.

Disebutkannya,  visi yang akan dituangkan di dalam RPJMD adalah ‘Kolaborasi Sumut Berkah Menuju Sumatera Utara yang Unggul Maju dan Berkelanjutan’.

Sedangkan misinya, antara lain meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), menjaga stabilitas makro ekonomi daerah, meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan, mengembangkan dan menata infrastruktur yang berkualitas estetik dan ramah lingkungan.

Selanjutnya, memperkuat ketahanan sosial dan budaya untuk membangun masyarakat Sumut yang tangguh.

Lebih lanjut Bobb  memaparkan enam program hasil terbaik cepat (PHTC) pada kepala daerah yang hadir pada kesempatan tersebut.

Enam program tersebut antara lain Program Unggulan Bersekolah Gratis (PUBG), Program Berobat Gratis (PROBIS), dan Jaminan Kestabilan Harga Komoditi Pangan (JASKOP).

Kemudian, Digitalisasi Pelayanan Publik “Cepat Responsif Handal dan Solutif” (CERDAS), Infrastruktur Strategis Terintegrasi (INSTANSI), Perlindungan Rakyat Melalui Restorative Justice (PRESTICE).

Pada kesempatan itu, Bobby menyampaikan 17 program prioritas pembangunan Sumut, di antaranya pendidikan melalui program sekolah unggulan berbasis peningkatan skill yang berhubungan dengan kebutuhan industri dan potensi wilayah di tingkat lokal.

Program lainnya, pemberdayaan perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas dalam berkarya dan berprestasi, kesehatan. penguatan stabilitas makro ekonomi dan kesinambungan fiskal daerah, pariwisata, pengembangan ekonomi hijau dan biru, ketahanan pangan melalui penguatan nilai budaya dan kearifan lokal. D|Red

Baca artikel menarik lainnya dari mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.

Pos terkait