Prabowo Diminta Ganti Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi

Prabowo Diminta Ganti Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi (kiri) dan Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (kanan). Foto: ist

Medan-Mediadelegasi:  Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti meminta Presiden Prabowo Subianto mengganti atau mencopot jabatan Hasan Nasbi dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, terkait tanggapannya soal teror kepala babi yang diterima redaksi Tempo.

Pantauan Redaksi Mediadelegasi,  permintaan Susi  Pudjiastuti itu diungkapkan melalui akun X-nya sembari menyertakan tanggapan Hasan yang dipublikasi sebelumnya.

“Ignorance !!!! he has to stop represent goverment talking in public. Pak Presiden @prabowo ,” cuit Susi lewat akun @susipudjiastuti, Sabtu, 22 Maret 2025.

Bacaan Lainnya

Susi Pudjiastuti juga menitip pesannya  kepada Presien Prabowo melalui  komunikasi langsung (japri) dengan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Susi Pudjiastuti menilai seharusnya Hasan Nasbi tak lagi menjadi juru bicara pemerintah saat berbicara ke publik.

Pada Rabu, 19 Maret 2025 kemarin, kantor berita Tempo mendapat teror paket misterius berisi kepala babi tanpa telinga.

Atas teror tersebut, Hasan Nasbi justru menganggap remeh paket misterius yang ditujukan untuk Francisca Christy Rosana, wartawan desk politik dan host siniar Bocor Alus Politik.

Hasan Nasbi memberikan klarifikasinya seusai ucapannya saat merespons teror kepala babi terhadap jurnalis Tempo, Francisca Christy Rosana atau Cica mendapat kritik banyak pihak.

Hasan Nasbi mengaku bahwa apa yang disampaikannya selaras dengan cara Cica merespons teror yang ditujukan padanya.

Pernyataan tersebut tak hanya diucapkan sekali oleh Hasan, ia kembali mengulangi ucapan yang sama saat awak media berusaha mengonfirmasi kembali.
Hal ini dikatakan oleh Hasan saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (21/3) malam.

Untuk diketahui, Hasan mengatakan agar kepala babi yang dikirimkan ke Kantor Tempo tersebut untuk dimasak saja.

Hasan menilai bahwa kasus ini bukan jadi ancaman bagi Cica, karena sikapnya di media sosial yang tampak santai. D|Red

Baca artikel menarik lainnya dari mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.

Pos terkait