Tragedi Nazwa Aliyah: Maruli Siahaan Desak Perlindungan dan Sinergi Antar Instansi

Foto : DR.Maruli Siahaan (Sumber : Ist)

Medan-Mediadelegasi : Kematian tragis Nazwa Aliyah, seorang gadis berusia 19 tahun dari Deli Serdang, Sumatera Utara, yang meninggal di Kamboja akibat komplikasi medis, memicu respon keras dari kalangan masyarakat dan politisi. Senator Partai Golkar, DR. Maruli Siahaan, mengecam kejadian ini dan menyerukan perlunya mekanisme perlindungan dini terhadap warga, khususnya generasi muda.

Kronologi Kasus

-Nazwa Aliyah berjuang mencari pekerjaan di luar negeri karena kondisi sulitnya lapangan pekerjaan di dalam negeri.

Bacaan Lainnya

– Ia ditemukan meninggal dunia di Rumah Sakit Siem Reap, Kamboja.

Desakan Perlindungan dan Sinergi

Anggota DPR RI Komisi XII Maruli Siahaan menyerukan agar aparat kepolisian, pemerintah daerah, dan kementerian terkait lebih terlibat dalam memantau keberangkatan anak-anak muda yang bepergian tanpa tujuan jelas.ia juga menyoroti lemahnya sinergisitas antara instansi menjadi salah satu unsur penyebab kejadian tragis Nazwa Aliyah.Maruli mendorong pemerintah untuk menyediakan jalur bantuan darurat yang dapat diakses keluarga korban, termasuk dana cepat tanggap untuk pemulangan jenazah Ucapnya saat dikonfirmasi Mediadelegasi Senin (25/08/25).

Pencegahan dan Penindakan

Polisi dan aparat imigrasi perlu meningkatkan kewaspadaan dengan memperketat pemeriksaan calon pekerja migran, khususnya mereka yang berangkat melalui jalur tidak resmi.Negara tidak hanya harus hadir saat berduka, tetapi juga saat mencegah duka itu terjadi.

Dengan demikian, diharapkan pemerintah dapat mengambil tindakan yang efektif untuk mencegah kasus serupa terjadi di masa depan dan melindungi warga negara Indonesia dari ancaman perdagangan manusia dan penipuan. D||Red

 

Pos terkait