Meutya Hafid menekankan potensi besar industri game yang terus berkembang pesat. Ia melihat industri game sebagai sektor yang mampu berkontribusi signifikan dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi tersebut. Kemkomdigi berkomitmen untuk mendukung penuh perkembangan industri game dalam negeri.
Pemerintah menyadari pentingnya kolaborasi dan pemahaman mendalam terhadap kebutuhan para pelaku industri game. Meutya Hafid menegaskan bahwa kebijakan yang akan diterapkan tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, tetapi juga mempertimbangkan aspirasi dan tantangan yang dihadapi para pengembang game lokal.
Bacaan Lainnya
Sebagai langkah nyata, pemerintah melalui Dirjen Ekosistem Digital, Edwin Hidayat Abdullah, akan meluncurkan program Innovation Hub di tiga kota besar: Jakarta, Medan, dan Surabaya. Program ini bertujuan untuk memfasilitasi pendirian studio game baru dan pelatihan bagi talenta-talenta muda di bidang pengembangan game.
Puncak dari upaya konsolidasi industri game nasional adalah Indonesia Game Developer Exchange (IGDX) yang akan diselenggarakan pada 9-11 Oktober di Bali. IGDX diharapkan dapat menjadi ajang kolaborasi dan promosi bagi para pengembang game lokal.
Ketua Umum AGI, Shafiq Husein, mengungkapkan valuasi pasar game global yang mencapai USD 187 miliar, jauh melampaui gabungan industri film dan musik. Indonesia sendiri memiliki pasar game sebesar Rp 30 triliun, tertinggi di Asia Tenggara dan peringkat ke-15 dunia.
Namun, Shafiq menyoroti rendahnya kontribusi pengembang game lokal, yang hanya menguasai 2,5% dari total pasar game di Indonesia. Hal ini menunjukkan besarnya potensi yang belum tergali dan perlunya dukungan lebih besar bagi pengembang game lokal.
Salah satu kendala utama yang dihadapi pengembang game lokal adalah akses pendanaan. Shafiq Husein berharap pemerintah dapat memberikan dukungan pendanaan yang lebih mudah diakses agar pengembang lokal dapat bersaing dengan produk asing.
IGDX 2025 di Bali menjadi momen penting yang dinantikan oleh para pelaku industri game. Ajang ini akan dihadiri oleh pemain-pemain besar dunia, termasuk Sony PlayStation dan Steam, yang untuk pertama kalinya akan hadir di Indonesia dalam IGDX.
Kehadiran pemain global di IGDX menunjukkan pengakuan internasional terhadap potensi industri game Indonesia. Hal ini diharapkan dapat mendorong peningkatan investasi dan kolaborasi internasional di sektor ini.
Pemerintah optimistis bahwa dengan dukungan kebijakan yang tepat dan kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan pelaku industri, industri game nasional dapat menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia. Target 8% pertumbuhan ekonomi diharapkan dapat tercapai dengan peran penting industri game ini.
Ke depan, pemerintah akan terus berupaya menciptakan ekosistem yang kondusif bagi perkembangan industri game nasional, termasuk penyediaan infrastruktur, pelatihan, dan akses pendanaan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing pengembang game lokal di pasar global. D|Red.
Baca artikel menarik lainnya dari
mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.
mediadelegasi.id di GOOGLE NEWS.