Prof Sihol Dorong Akreditasi Perpustakaan Kampus Unika Santo Thomas

Prof Sihol Dorong Akreditasi Perpustakaan Kampus Unika Santo Thomas
Rektor Unika Santo Thomas Prof Dr Drs Sihol Situngkir MBA, mendorong agar Perpustakaan kampus tersebut segera terakreditasi. Foto: D|Ist-humas unika

Medan-Mediadelegasi: Rektor Universitas Katolik (Unika) Santo Thomas Prof Dr Drs Sihol Situngkir MBA, mendorong akreditasi Perpustakaan kampus tersebut. “Ini salah satu hasil studi banding Rektor di empat  PTN/PTS di Bandung belum lama ini menjadi fokus perhatian Pak Rektor Prof Sihol,” terang Derman Sinaga, Staf Unika Press kepada Mediadelegasi, Rabu (22/12).

Menurutnya, Pjs Kepala Perpustakaan Ependi Simanjorang sangat senang dan semangat atas dorongan dan perhatian Rektor selama ini, terungkap spontan disampaikan kepada Rektor sebelum sosialisasi dimulai.

Merealisasikan dorongan itu, katanya, Rektor Unika pada Selasa, 21 Desember 2021  mengundang pustakawan dari sejumlah PTS di Sumut yakni Banjarnahor untuk mempresentasikan aplikasi SLiM Bulian 9 versi terkini di Ruang Rapat Rektor Lantai  2 Unika Santo Thomas dihadiri Pjs Kepala Perpustaan Ependi Simanjorang, Evlin, Riana dan Frater Lumban Raja mendampingi Rektor.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, di era digital saat ini, efisiensi dan efektivitas merupakan hal penting dalam menjalani segala berbagai tugas dan fungsi, terutama perihal pendidikan. Seringkali para pelajar mencari informasi sebagai referensi untuk kebutuhan penunjang materi, seperti menggunakan buku rujukan atau jurnal-jurnal.

Maka Unika Santo Thomas saat ini membutuhkan Perpustakaan berbasis digital agar mempermudah mahasiswa untuk mendapatkan bahan pembelajaran. Selain itu, di tengah pandemi saat ini, jurnal dan e-books dapat lebih mudah dilihat dan diakses melalui layanan perpustakan berbasis digital.

Dijelaskan, dari aplikasi “SLiM Bulian 9” ini nantinya akan diperoleh banyak manfaat di antaranya, sistem informasi perpustakaan dapat diketahui oleh publik dan menjadi media promosi. Perpustakaan digital dapat melakukan efisiensi dalam pengelolaan dibandingkan dengan menggunakan sistem manual. Perpustakaan dapat terhubung dan melakukan pertukaran informasi melalui database yang dimiliki.

Kemudian, mempermudah akses informasi dari berbagai pendekatan misalnya dari judul, kata kunci judul, pengarang, kata kunci pengarang. Mempercepat proses pengolahan, peminjaman dan pengembalian dengan sistem otomasi. Memudahkan dalam pembuatan laporan statistik (data koleksi, laporan keanggotaan, laporan denda.

Pos terkait