Medan-Mediadelegasi: Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati kembali mengingatkan semua pihak agar melindungi anak-anak.
“Jangan ada lagi anak-anak korban kekerasan seksual maupun pisik,” tegas Bintang Darmawati saat membuka Forum Nasional Perlindungan Anak ke V di Hotel Madani Medan, Kamis (8/9).
Bintang menyoroti posisi perempuan dan anak yang masih rentan mengalami diskriminasi. Selain itu, ia juga mengungkapkan, perempuan dan anak hingga saat ini masih belum menjadi prioritas di dalam pembangunan.
Hal itu terlihat dari beragam indeks dan data serta masih maraknya beragam isu, mulai dari kekerasan seksual hingga perkawinan anak terjadi di Indonesia. “Mari kita bersama-sama menuntaskan permasalahan perempuan dan anak dengan melakukan sinergi dan kolaborasi dengan semua pihak,” imbau Bintang.
Sebelumnya, Ketua Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait mengakui masih banyak anak-anak mengalami kekerasan dan pelecehan seksual, dengan ini LPA berkomitmen untuk memutuskan mata rantai kekerasan terhadap anak-anak dan perempuan Indonesia.
Lebih lanjut Arist menyatakan, bahwa dirinya sangat senang setelah mendapatkan Yurisprudensi tentang kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang terjadi di Malang dengan vonis hukuman 10 tahun penjara.
BACA JUGA: Melindungi Anak, Selamatkan Masa Depan
Arist Merdeka mengharapkan anak-anak Indonesia yang memang harus tumbuh kembang sehat untuk masa depan bangsa dan negara Indonesia.
285 Perwakilan Lembaga
Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Sumut, Muniruddin Ritonga dalam sambutannya mengatakan, kegiatan dengan tema Mewujudkan Desa ramah anak serta destinasi wisata yang bebas eksploitasi, melalui kerja sama Menteri PPPA dengan Menteri Desa.
Ia menambahkan, Forum Nasional ini dilaksanakan oleh Lembaga Perlindungan Anak Sumatera Utara sekaligus sebagai tuan rumah dihadiri kurang lebih 285 perwakilan Lembaga Perlindungan Anak Provinsi dan Kab/Kota se Indonesia.
Selain Menteri PPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Arist Merdeka Sirait, Open Ceremony Forum Nasional Perlindungan Anak ke-V di Medan ini juga dihadiri Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak dimeriahkan kehadiran ratusan anak-anak dari Pendidikan Anak Usia Dini dan SD.
Kapolda Sumut mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini sebab akhir-akhir ini sering ditemui kasus-kasus kekerasan maupun eksploitasi terhadap anak.
“Berbagai permasalahan anak Indonesia khususnya yang ada di Sumatera Utara kerap terjadi. Kita sepatutnya memberikan perlindungan dan hak anak karena sejatinya hal itu merupakan tanggungjawab dan kewajiban kita,” ujar Panca.
“Mohon dukungan dan percayakan penanganan kasus-kasus anak ini kepada kami. Polda Sumut akan berupaya semaksimal mungkin dalam memberikan penegakan hukum agar kasus-kasus yang telah terjadi tidak terulang kembali,” pungkas Panca. D|Red|Med-55