Ia meminta agar dana BOS digunakan untuk menunjang proses pembelajaran dan prestasi para siswa. Mantan Kepala Kanwil Kemenag Kabupaten Grobogan itu juga meminta, pihak madrasah tak mengabaikan peran penting para operator di setiap madrasah.
“Saya mohon dengan hormat, para kepala madrasah kami titip satu, yaitu dana bos ini betul-betul habis tapi bermanfaat,” kata Umar.
Sementara itu, dia juga menjelaskan bahwa saat ini pihaknya telah memberlakukan mekanisme digital, baik dalam sistem penanganan maupun pelaporan.
Nantinya, kata dia, pelaporan hasil penggunaan dana BOS dilakukan lewat aplikasi yang terintegrasi.
“Nantinya sistem pelaporan tidak lagi dilaksanakan secara manual. Tapi sudah menggunakan aplikasi digital. Ini salah satu inovasi kita untuk memperbaiki tata kelola madrasah,” tuturnya.D|cnn