Aekkanopan-Mediadelegasi: Puluhan orang mengatasnamakan Geranad Laut (Gerakan Anti Diskriminasi Labuhanbatu Utara ) dan FSPMI (Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia), Senin kemarin, menggelar unjuk rasa di gedung DPRD Labura Jalan Jenderal Sudirman, Labuhanbatu Utara.
Iksan salah satu orator meminta kepada DPRD agar memeriksa dan mengawasi kinerja perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Smart Tbk Padanghalaban dan PT Smart Tbk perkebunan Adipati yang diduga telah melakukan pelanggaran peraturan dan perundang-undangan, salah satunya diskriminasi serta sewenang-wenang terhadap warga atau masyarakat Kabupaten Labura yang bekerja di perusahaan tersebut.
Pihak perusahaan juga dituding melakukan pembangkangan atas anjuran Disnaker Provinsi dan Disnaker Kabupaten Labura untuk menyelesaikan persoalan yang sering muncul dialami karyawannya. Di antaranya, pekerja yang telah bekerja lebih tiga bulan diberikan bonus tahunan secara proporsonial.