“Bank Indonesia dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sumatera Utara menyinergikan 43 Kantor Perwakilan Dalam Negeri Bank Indonesia lainnya dalam mengendalikan laju inflasi melalui inovasi dan digitalisasi pengembangan klaster cabai merah,” ujarnya.
Karena itu, lanjut Juda, GNPIP diharapkan dapat mengoptimalkan upaya dan aksi nyata dalam stabilisasi harga pangan dari sisi suplai dan mendorong produksi guna meningkatkan ketahanan pangan, yang lebih terintegrasi serta berdampak nasional.
“Kita harus mengambil langkah untuk menangani aspek yang lebih struktural, dengan mendorong inovasi dan digitalisasi pertanian seperti yang telah dilakukan oleh klaster cabai merah di Sumatera Utara,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyatakan, kolaborasi dan komitmen dari seluruh stakeholders diperlukan dalam mendukung pelaksanaan program pengendalian inflasi di daerah.
Dia juga mengapresiasi dan akan terus mendukung berbagai upaya pengendalian inflasi yang dilaksanakan bersama Bank Indonesia.
Panen raya cabai merah tersebut turut dihadiri, antara lain anggota Komisi XI
DPR RI masing-masing Hidayatullah, Gus Irawan dan Sihar Sitorus serta Pangdam I/ B,kit Barisan Mayor Jenderal TNI Achmad Daniel Chardin dan Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak. D|Med-55
