PUPR Targetkan Jembatan ke Pulau Samosir Selesai 2022

PUPR Targetkan Jembatan ke Pulau Samosir Selesai 2022
Jembatan Aek Rano Ponggol

“Harapannya keberadaan jembatan ini yang dihiasi ornamen Dalihan Na Tolu yang merupakan filosofi suku Batak dapat menambah daya tarik kemudian meningkatkan jumlah wisatawan yang hadir dan juga kepada kesejahteraan masyarakat,” kata Rasidi.

Jembatan Aek Tano Ponggol nantinya terbagi menjadi jembatan utama sepanjang 179 meter dan jembatan pendekat 155 meter. Jembatan utama akan terdiri dari 3 bentang, dengan bentang utamanya sepanjang 99 meter dan menggunakan struktur utama berupa box girder. Sedangkan untuk jembatan pendekat juga terdiri dari 3 bentang dengan struktur utama pre stressed I girder.

Pembangunan jembatan Aek Tano Ponggol nantinya akan mengantikan fungsi jembatan yang sudah ada saat ini (eksisting) dengan panjang 16 meter. Konstruksinya dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2020-2022 senilai Rp157 miliar.

Bacaan Lainnya

Selain pembangunan jembatan tersebut telah dilakukan pula Pekerjaan pelebaran alur Tano Ponggol oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Ditjen Sumber Daya Air (SDA) dari 25 meter menjadi 80 m sepanjang 1,2 Km sehingga dapat dilewati oleh kapal pesiar.

Rasidi mengungkapkan, saat ini masih terdapat sejumlah lahan yang belum berhasil dibebaskan, yakni 31 persen. Kendala lain yang dihadapi di lapangan berupa utilitas yang belum dipindahkan.

“Masih ada masalah utilitas yaitu utilitas PLN dan PDAM yang berada di daerah alur lahan juga belum di relokasi,” tandasnya.
D|Red-ant

Pos terkait