Medan-Mediadelegasi: Ribuan warga dari berbagai kalangan memadati kawasan Kota Lama Kesawan hingga seputaran Lapangan Merdeka Medan pada pembukaan car free night/CFN atau hari bebas kendaraan bermotor pada malam hari, Sabtu (29/6).
Di lokasi CFN, masyarakat tidak hanya bisa menikmati keindahan Kota Lama Kesawan yang merupakan pusat kota dan kawasan heritage hingga Lapangan Merdeka, tapi juga disuguhi aneka hiburan dari pelaku seni dan berbagai komunitas kreatif sambil menikmati aneka kuliner dari pelaku UMKM.
Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas berharap melalui CFN ini, masyarakat semakin mencintai Kota Medan yang kian hari semakin indah dan romantis.
“CFN ini kita hadirkan untuk melihat Kota Medan secara lebih dekat lagi, terutama melihat dan menjalani secara langsung kawasan Kesawan sebagai pusat Kota Medan hingga Lapangan Merdeka yang semakin lama semakin cantik, indah dan gemerlap,“ kata Wali Kota.
Dengan demikian, kata Rico Waas, masyarakat Kota Medan di malam hari (Sabtu malam Minggu) semakin ramai menikmati CFN sehingga semakin mencintai Kota Medan.
“Malam harinya kita CFN, besok paginya kita Car Free Day (CFD),“ tuturnya.
Rencananya, lanjut Rico Waas, CFN yang baru kali pertama digelar di Kota Medan ini akan dilaksanakan setiap Sabtu malam Minggu.
Terkait itu, Rico Waas berjanji akan memperbanyak UMKM, kegiatan dan acara yang ditampilkan untuk menghibur masyarakat yang tengah menikmati CFN.
Pada kesempatan itu, Wali Kota juga menyampaikan permohonan maaf jika launching CFN membuat masyarakat pengguna jalan merasa terganggu dan kurang nyaman menyusul dilakukannya penutupan sejumlah ruas jalan.
Sebagai tanda simbolis launching CFN, Rico Waas dan Ketua TP PKK Kota Medan beserta unsur Forkopimda Kota Medan melepas burung merpati.
Setelah itu Rico Waas meninjau CFN dan berinteraksi langsung dengan warga serta para pelaku UMKM di bayar guyuran hujan gerimis yang cukup rapat.
Di samping itu, Rico Waas juga berbaur dengan warga yang menikmati panggung hiburan (stage) yang disediakan untuk menghibur pengunjung CFN.
Tepat di persimpangan traffic light (depan gedung tua Lonsum), Rico Waas dan istri sempat melukis jalan menjadi zebra cross dalam bentuk tuts piano yang merupakan ide kreatif pelaku seni.
Tidak hanya itu, Rico Waas juga sempat ikut menari bersama pengunjung dan menyanyi di atas stage sehingga semakin menambah kemeriahan CFN. D| Red